Selasa, 30 Juni 2015

Metode TARIK PAKSA JIN


Metode TARIK PAKSA JIN
(Opsi SELAIN MENYEMBELIH) :
1 menit 1-2 jin keluar, insyaa Allah
====================================================
Pertanyaan renungan :
Jika antum menyembelih jin hanya dalam 1-2x sesi ruqyah, apakah sudah siap mempertanggungjawabkan di akhirat kelak? Jika belum siap, gunakan metode berikut :
Metode ini dinamakan PT (Putar Tarik), turunan dari Putar Tiup Tarik (PTT), suatu metode yang saya rangkai sejak tahun 2012 dan kemudian disempurnakan dan dibakukan dalam Training2 QHI oleh Ust Perdana Akhmad Lakoni
Sangat COCOK untuk kasus kesurupan massal : Jumlah pasien banyak, waktu yang tersedia terbatas atau kesurupan individu/perorangan di saat PERUQYAH SIBUK.
1. Letakkan tangan kanan di leher posisi mencengkram ringan (tepatnya pada pembuluh darah kanan dan kiri), tangan kiri di tengkuk atau di ubun2/ atas kepala,
2. Baca Al fatihah dan/atau ayat kursi, lalu putar2 tangan (putaran thawaf) sambil membaca al haysr 21 minimal 1-3 kali, tarik lewat mulut (bersamaan dengan yg di tengkuk/atas kepala) sambil TAKBIR , insya Allah tertarik keluar.
3. Jika perlu diulang beberapa kali (jika ada jin lebih dari 1. Insya Allah 1 menit, 1-2 jin bisa ditarik keluar, Bi'idznillah
4. Jika pada jin tertentu membandel, pastikan tidak ada Ikatan/Penghalang jin keluar seperti jimat2, cincin2 isian, benda2 yang diisi/disyarati oleh dukun/paranormal dll.
5. Jika tidak ada penghalang, namun jin tetap sulit ditarik, bacakan dulu ayat2 pelemah minimal Ayat Kursi, Ash Shoffat 1-10, Al Falaq, An Nas, baru terakhir Al hasyr 21
6. Jika masih susah, maka gunakan ayat2 pamungkas
Insyaa Allah menghemat waktu dan energi peruqyah, dan fisik pasien juga tidak terkuras terlalu banyak.
N.B : Peruqyah syar'i tidak merasakan apapun saat melakukan tarikan. Jika peruqyah merasakan ada gaya/reaksi tarik menarik, maka peruqyah dipastikan sedang tidak sehat/tidak bersih, bisa karena sedang terkena serangan atau sisa2 amalannya yg tidak syar'i di masa lalu belum bersih tuntas (Tenaga dalam dll)
Wallahu A'lam

0 komentar:

Posting Komentar